Penyusunan Proposal Usaha Makanan

Table of Contents

Dewasa ini jumlah masyarakat Indonesia yang belum atau tidak berkerja semakin meningkat. Salah satu faktor yang menyebabkan hal ini adalah karena kurangnya pengetahuan masyarakat untuk memanfaatkan peluang bisnis dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada.


Hal ini menyebabkan semakin meningkatnya krisis ekonomi di masyarakat. Padahal sesungguhnya pemanfaatan sumber daya alam dapat menciptakan lapangan pekerjaan baru jika dijadikan usaha salah satu contohnya usaha makanan khas daerah yang pada akhirnya dapat membantu meningkatkan perekonomian bagi keluarga dan masyarakat.


Banyak jenis makanan khas daerah yang bisa dibuat dan memiliki daya jual yang cukup tinggi. Seseorang yang akan memulai usaha makanan khas daerah sebaiknya membuat perencanaan yang disusun dalam sebuah proposal.



Isi Proposal Usaha

Isi proposal perencanaan usaha meliputi penjelasan tentang beberapa hal sebagai berikut.
  1. Visi dan misi
  2. Tujuan kegiatan usaha
  3. Maksud kegiatan usaha
  4. Profil usaha makanan khas daerah
  5. Strategi pasar
  6. Analisis SWOT
    Analisis SWOT ditujukan sebagai kelayakan usaha atau sebagai acuan untuk menghadapi persaingan dalam bidang usaha.
    Setiap kegiatan untuk memulai usaha harus mengukur kemampuan terhadap lingkungan atau pesaing melalui SWOT.
  7. Proses Produksi
    Proses produksi meliputi penjelasan tentang pelaksanaan kegiatan dalam membuat produk makanan khas daerah dari mulai persiapan hingga pengemasan produk.


Perencanaan Strategi pasar

Sebelumnya pada penjelasan di atas sudah dijelaskan, bahwa perencanaan strategi pasal merupakan salah satu prasyarat dalam pembuatan proposal usaha, namun kita belum menjelaskan strategi pasar yang bagaimana yang dimaksud. Berikut ini adalah tiga jenis perencanaan strategis pasar.



1. Segmenting

Segmenting pasar adalah dengan menjadikan pembeli sebagai target yang akan di capai, produk yang dibuat adalah produk yang dapat di nikmati oleh berbagai kalangan dari masyarakat dengan tingkatan berbeda, anak-anak hingga orang dewasa.



2) Targeting

Target pasar adalah pada kalangan masyarakat setempat pengguna produk.



3) Positioning

Positioning adalah inovasi dengan cara menambahkan bahan baru yang membedakan makanan ini dengan makanan sejenis yang ada sehingga tampilan lebih menarik rasa lebih unggul dan kualitas sangat baik, sehingga konsumen dapat mengenali dengan mudah produk yang dibuat.