Home Kimia

Mengenal Senyawa Organik Dan Makromolekul Unsur Eter

Updated: • • min read
Table of Contents

Eter

Senyawa dengan gugus fungsi -O- yang terikat pada dua gugus alkil disebut sebagai eter.


Nama IUPAC untuk eter adalah alkoksi alkana.

Eter merupakan turunan dari senyawa alkana di mana satu atom H-nya diganti oleh gugus alkoksi (-OR'). Jika gugus alkilnya berbeda, maka alkil yang terkecil sebagai gugus alkoksi dan gugus alkil satunya sebagai alkana.


k14

Lalu apa yang terjadi jika gugus alkilnya sama seperti reaksi di bawah ini.


k15

Gugus alkilnya disebelah kiri dan kanan gugus –O– adalah sama, maka tinggal diberi awal di dan diakhiri dengan eter.



Sifat-sifat Fisik Eter

Pada suhu kamar metal eter memiliki wujud berupa gas, sedangkan eter sederhana lainnya berupa zat cair yang mudah menguap.


Titik didih dan titik cair eter jauh lebih rendah dibandingkan dengan alkohol yang sesuai. Hal itu disebabkan tidak adanya ikatan hidrogen dalam eter, sedangkan alkohol mempunyai ikatan hidrogen di dalamnya.


Kelarutan eter dalam air jauh lebih kecil daripada kelarutan alkohol, sehingga umumnya eter tidak bercampur dengan air.



Sifat-sifat kimia eter

Selain sifat-sifat fisik, eter juga memiliki sifat-sifat kimia, yaitu sebagai berikut
  1. eter kurang reaktif dibandingkan alkohol, kecuali dalam hal pembakaran
  2. eter tidak bereaksi dengan logam natrium sejenis logam aktif, sehingga sifat ini dapat membedakan eter dengan alkohol
  3. eter bereaksi dengan PCl5 tetapi tidak membebaskan HCl, sehingga sifat ini dapat pula digunakan untuk membedakan eter dengan alkohol.

k16

Kegunaan Eter

Etil eter dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia perdagangan dikenal sebagai eter.


Etil eter merupakan eter yang terpenting dan paling utama kegunaannya. Eter sering digunakan sebagai pelarut dan obat bius atau anestesi pada operasi yang diberikan melalui pernapasan, seperti kloroform dan siklopropana.



Materi Terkait