Metode Pengurangan Vektor

Table of Contents

Sama dengan penjumlahan vektor, suatu vektor bisa dikurangkan dengan vektor lainnya. Pengurangan suatu vektor A dengan vektor B sama dengan penjumlahan vektor A dengan vektor B negatif atau -B.



Pengurangan Vektor dengan Metode Grafis (Metode Poligon)

Pengurangan vektor pada dasarnya sama dengan penjumlahan vektor negatif.


Pengurangan vektor pada gambar di atas. dilakukan dengan cara membuat vektor -B (vektor yang besarnya sama dengan vektor B, sejajar, namun berlawanan arah). Suatu vektor A dikurangi dengan vektor B dan hasilnya vektor R adalah seperti gambar di bawah ini.


7

Pengurangan Vektor dengan Metode Jajar Genjang

Pengurangan vektor A dengan vektor B menggunakan metode jajar genjang, sama saja dengan penjumlahan vektor A dengan vektor -B.


8

Penguraian Vektor

Penguraian suatu vektor adalah kebalikan dari penjumlahan antara dua vektor tersebut.


9

Contoh penguraian vektor adalah sebuah vektor A dengan titik tangkap di O diuraikan menjadi dua buah vektor yang terletak pada garis x dan y.


Suatu vektor A diuraikan menjadi dua komponen yang saling tegak lurus terletak pada sumbu x dengan komponen Ax dan pada sumbu y dengan komponen Ay.


Penguraian sebuah vektor A menjadi dua buah vektor Ax dan Ay yang saling tegak lurus ditunjukkan seperti pada Gambar di atas. Dari gambar tersebut kita dapat peroleh hubungan sebagai berikut.


Ax = A cos α
Ay = A sin α

Sebaliknya jika diketahui dua buah vektor Ax dan Ay maka arah vektor resultan ditentukan oleh sudut antara vektor tersebut dengan sumbu x yaitu dengan persamaan sebagai berikut


tan α = Ay / Ax


Contoh Soal Pengurangan Vektor

Diketahui sebuah vektor kecepatan adalah 10 m/s bersudut 450 terhadap sumbu x. Tentukan besar komponen vektor tersebut pada sumbu x dan y.
Jawab:
Vx = V cos α
Vx = 10 cos 450
Vx = 10 x 1/2√(2)
Vx = 5√(2) ms-1

Vy = V sin α
Vx = 10 sin 450
Vx = 10 x 1/2√(2)
Vx = 5√(2) ms-1