Strategi Promosi Usaha Sistem Teknik

Table of Contents

Pemasaran Produk

Pemasaran produk peralatan sistem teknik tidak hanya berhubungan dengan produk, harga produk, dan pendistribusian produk saja. Tetapi terkait juga dengan mengkomunikasikan produk ini kepada konsumen.


Untuk mengkomunikasikan produk ini perlu disusun strategi yang disebut dengan strategi promosi, yang terdiri dari empat komponen utama yaitu
  1. periklanan
  2. promosi penjualan
  3. publisitas
  4. penjualan tatap muka


Tujuan Utama Mempromosikan Produk

Tujuan utama mempromosikan sebuah produk adalah sebagai berikut:
  1. Memberikan daya tarik khusus bagi para pelanggan
  2. Meningkatkan angka penjualan
  3. Membangun loyalitas konsumen


1. Manfaat Promosi

Promosi perusahaan memang sangat penting karena mempengaruhi hasil penjualan suatu produk atau barang, dan tentunya itu sangat berdampak besar terhadap berlangsungnya aktivitas suatu perusahaan.


Berikut beberapa manfaat lain dari adanya kegiatan promosi, diantaranya adalah sebagai berikut
  1. Mengetahui produk yang diinginkan para konsumen
  2. Mengetahui tingkat kebutuhan konsumen akan suatu produk
  3. Mengetahui cara pengenalan dan penyampaian produk hingga sampai ke konsumen
  4. Mengetahui harga yang sesuai dengan kondisi pasaran
  5. Mengetahui strategi promosi yang tepat kepada para konsumen
  6. Mengetahui kondisi persaingan pasar dan cara mengatasinya
  7. Menciptakan image sebuah produk dengan adanya promosi


2. Sasaran Promosi

Salah satu hal yang harus diperhatikan sebelum melakukan promosi adalah menentukan sasaran promosi dengan tujuan agar promosi yang dilakukan sesuai dengan target pasar.


Langkah dalam menentukan sasaran promosi diantarannya adalah sebagai berikut:
  1. Tentukan target pasar
  2. Tentukan tujuan promosi
  3. Buat isi pesan yang menarik
  4. Pilih sarana promosi
  5. Buat anggaran promosi


Laporan Kegiatan Pembuatan Produk Sistem Teknik

Laporan kegiatan usaha merupakan penyampaian informasi tentang maju mundurnya sebuah usaha sehingga tercipta komunikasi antara pihak yang melaporkan dan pihak yang diberi laporan.


Seorang pimpinan perusahaan akan mengetahui semua kejadian dalam perusahaannya dan dapat mengendalikan jalannya perusahaan dengan melihat laporan kegiatan usaha.


Laporan kegiatan pembuatan produk harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut :
  1. Relevan
  2. Dapat dimengerti
  3. Dapat diuji
  4. Netral
  5. Tepat waktu
  6. Memiliki daya banding
  7. Lengkap

Laporan kegiatan pembuatan produk dapat dibedakan ke dalam beberapa kategori sebagai berikut.
  1. Laporan Laba Rugi
    Laporan laba rugi menunjukkan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan keuntungan pada suatu periode akuntansi atau satu tahun.
    Laporan laba rugi terdiri dari pendapatan dan beban usaha.
  2. Laporan perubahan modal
    Laporan perubahan modal menunjukan perubahan modal pemilik atau laba yang tidak dibagikan pada suatu periode akuntasi karena adanya transaksi usaha pada periode tersebut.
  3. Neraca
    Neraca merupakan daftar yang memperlihatkan posisi sumber daya perusahaan serta informasi tentang asal sumber daya tersebut
  4. Laporan arus kas (cash fow)
    Laporan arus kas atau cash flow menunjukkan aliran uang yang diterima dan digunakan perusahaan dalam periode akuntasi beserta sumbernya.