Evaluasi Kegiatan Pembuatan Produk
Beberapa hal yang menjadi evaluasi dalam kegiatan pembuatan produk diantaranya adalah evaluasi proyek pembuatan model produk, evaluasi tugas pembuatan proyek, evaluasi nama produk, evaluasi pekerjaan dan pendidikan terkait, evaluasi organisasi, evaluasi langkah kerja, dan evaluasi lampiran Portofolio.
1. Informasi Proyek Pembuatan Model atau Produk
Indonesia berpotensi untuk dikembangkan industri-industri kreatif di mana pelaku industri adalah para generasi muda yang aktif, kreatif, dan memiliki inovatif yang tinggi.
Potensi alam yang berada di sekitar kita masih banyak yang belum dikreasi menjadi produk yang memiliki nilai tambah. Kita dapat melakukan observasi macam-macam industri kreatif yang ada.
Dengan melakukan pengamatan potensi di sekitar yang belum tergarap. Maka kalian diharapkan dapat memperoleh karya-karya sistem teknik berupa model dan memiliki nilai dan bermanfaat.
2. Tugas Pengembangan Proyek
Ada beberapa tugas pengembangan suatu proyek dalam kegiatan produksi, diantaranya adalah sebagai berikut.- Orientasi pada karya rekayasa yang menjadi target atau tugas yang harus dicapai
- Penelitian awal melalui observasi
- Gagasan atau ide
- Mendesain proyek
- Pembuatan model karya produk peralatan sistem teknik
- Aplikasi secara umum
3. Nama Produk
Berikut ini adalah hal-hal yang harus diperhatikan dalam evaluasi pemberian nama suatu produk, yaitu- Nama produk disesuaikan dengan potensi sumber daya alam yang ada di sekitar untuk dijadikan pilihan dalam pembuatan modelnya.
- Tugas akan disimpulkan melalui presentasi dan mendemonstrasikan model.
- Peserta didik menjelaskan bagaimana mengidentifikasi permasalahan sehingga muncul gagasan dalam merencanakan proyek, bagaimana sistem bekerja, dan dimana kelebihan dari model yang dibuat.
- Peserta didik menjelaskan bagaimana model dapat diaplikasikan secara umum.
4. Pekerjaan dan Pendidikan Terkait
Dalam melakukan evaluasi pembuatan produk, kita juga harus memperhatikan pekerjaan serta pendidikan terkait dari pekerja, hal ini penting karena.- Peserta didik melakukan pengamatan di mana dapat mengembangkan pendidikan terkait dengan model yang akan direncanakan.
- Lapangan pekerjaan seperti apa yang memungkinkan untuk mengaplikasikan gagasan yang ada dengan memperhatikan pemanfaatan energi terbarukan sesuai dengan potensi sumber energi terbarukan di sekitar.
5. Organisasi
Beberapa hal terkait peserta didik dalam sebuah organisasi yang harus diperhatikan adalah- Peserta didik melakukan observasi melalui internet terkait dengan peralatan sistem teknik sesuai dengan potensi sumber daya di sekitar. Langkah lain dapat kita lakukan dengan kunjungan ke tempat proses produksi peralatan sistem teknik.
- Kebutuhan bahan. Peserta didik mengkomunikasikan dan mendiskusikan pada yang ahli tentang desain dan kebutuhan bahan dan alat yang digunakan untuk membuat model oleh kelompok masing-masing guna mendapatkan pengarahan.
6. Langkah Kerja
Berikut ini adalah cara memperhatikan evaluasi terhadap langkah kerja, diantaranya adalah- Kerja team. Setiap orang harus mengetahui kekuatan dan kelemahan dalam bekerja sama
- Fokus terhadap produk berupa model karya rekayasa pembuatan produk peralatan sistem teknik. Setiap kelompok fokus dan memiliki motivasi yang tinggi untuk mendapatkan produk yang bagus dan berkualitas.
- Perencanaan dan pengorganisasian, sehingga peserta dapat merencanakan dalam waktu yang singkat.
7. Lampiran Portofolio
Berikut ini adalah evaluasi dalam lampiran portofolio, diantaranya meliputi- Perencanaan
- Hasil Kerja Perorangan
- Evaluasi Kelompok
- Evaluasi dari kelompok lain
Baca Juga
- 1 Wirausaha Produk Rekayasa Sistem Teknik
- 2 Perencanaan Usaha Produk Sistem Teknik
- 3 Sistem Produksi Usaha Sistem Teknik
- 4 Manfaat Produk Usaha Sistem Teknik dan Potensi Usaha Sistem Teknik di Daerah
- 5 Proses Pengemasan Produk
- 6 Strategi Promosi Usaha Sistem Teknik
- 7 Evaluasi Kegiatan Pembuatan Produk