Bagaimana Cara Menghitung Biaya Produksi Kerajinan dengan Inspirasi Budaya Non-benda

Table of Contents

Menentukan Biaya Produksi Kerajinan Non-benda


Apa yang dimaksud biaya produksi ?

Biaya produksi adalah biaya-biaya yang harus dikeluarkan untuk membuat produksi atau barang.

Penting untuk sebelum membuat suatu barang atau produk untuk menentukan biaya produksinya terlebih dahulu.

Dengan adanya biaya produksi kita dapat mengetahui apakah suatu ide atau inovasi produk yang akan kita buat sesuai untuk dipasarkan. Biasanya jika biaya produksi terlalu tinggi maka harga di pasaran juga akan tinggi dan produk tidak sesuai dengan daya beli masyarakat.


Unsur biaya Produksi

Ada beberapa unsur yang digunakan dalam biaya produksi. Unsur-unsur biaya produksi ini diantaranya adalah sebagai berikut
  1. Biaya bahan baku
  2. Biaya tenaga kerja
  3. Biaya overhead

Biaya bahan baku adalah biaya yang dikeluarkan untuk membuat produk atau benda yang ingin kita pasarkan. Selain itu ada juga biaya tenaga kerja, atau biaya yang kita keluarkan untuk memperkerjakan seseorang dalam membuat produk atau benda yang ingin kita pasarkan. Namun tahukah kalian apa itu biaya overhead ?

Apa yang dimaksud biaya overhead ?

Biaya yang termasuk dalam overhead adalah biaya seperti listrik, bahan bakar minyak, dan biaya-biaya lain tambahan yang dikeluarkan untuk mendukung proses produksi.

Jadi, biaya pembelian bahan bakar minyak, sabun pembersih untuk membersihkan bahan baku, benang, jarum, lem dan bahan-bahan lainnya dapat dimasukan ke dalam biaya overhead.


Metode penghitungan biaya produksi

Cara menghitung biaya produksi adalah dengan membuat tabel biaya produksi yang berisi data-data berikut ini.
  1. Biaya bahan baku
  2. Biaya tenaga produksi
  3. Biaya overhead
  4. Biaya Produksi

g1