Pengertian, Peranan, dan Manfaat dari Biologi
Pengertian Biologi
Biologi merupakan ilmu yang mempelajari tentang makhluk hidup. Asal mula nama Biologi berasal dari bahasa Yunani, yaitu bio yang berarti hidup dan logos yang berarti ilmu pengetahuan. Dengan demikian, biologi diartikan sebagai ilmu untuk mempelajari tentang hidup dan kehidupan.
Pada awalnya, biologi hanya terbatas pada pengamatan dan pencatatan gejala-gejala alam. Selanjutnya, kegiatan tersebut bertambah dengan cara memberikan dan menjelaskan berlangsungnya gejala-gejala alam tersebut yang bersifat kualitatif. Dapat dikatakan, biologi masih bersifat kualitatif. Seperti, pengamatan yang dilakukan Aristoteles mengenai alam semesta. Aristoteles mencatat bahwa tiap-tiap benda langit memiliki garis edar sendiri. Namun, Aristoteles belum dapat menjawab pertanyaan, ”Mengapa benda-benda langit, termasuk bumi, tidak jatuh?”
Biologi termasuk salah satu ilmu tertua di dunia dan telah dikenal sejak zaman prasejarah. Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, biologi berkembang menjadi simulatif dan kuantitatif. Ilmu Biologi terbagi menjadi beberapa cabang ilmu yang semakin spesifik dengan objek kajian yang semakin khusus, diantaranya adalah botani, zoologi, morfologi, dan fisiologi. Kajian biologi telah meluas ke ilmu-ilmu lainnya, hingga melahirkan beberapa cabang ilmu baru seperti biokimia dan biofisika. Dikarenakan cabang ilmu biologi yang semakin banyak, maka makhluk hidup di dunia ini semakin memiliki banyak macam dan jenisnya, oleh karena itu sulit untuk mempelajarinya. Untuk memudahkan dalam mengenal dan mempelajari tentang makhluk hidup maka diciptakanlah suatu sistem pengelompokan yang dikenal dengan klasifikasi makhluk hidup.
Penggolongan Klasifikasi Makhluk Hidup
Sistem klasifikasi makhluk hidup telah menggalami mengalami perkembangan dari waktu ke waktu hingga saat ini. Saat ini sudah dikenal enam jenis penggolongan klasifikasi makhluk hidup, mulai dari sistem 2 kingdom, sistem 3 kingdom, sistem 4 kingdom, sistem 5 kingdom, dan sistem 6 kingdom.
- Sistem 2 kingdom
- Kingdom Plantae (Tumbuhan)
- Kingdom Animalia (Hewan)
- Sistem 3 kingdom
- Kingdom Fungi
- Kingdom Plantae (Tumbuhan)
- Kingdom Animalia (Hewan)
- Sistem 4 kingdom
- Kingdom Monera
- Kingdom Fungi
- Kingdom Plantae
- Kingdom Animalia
- Sistem 5 kingdom
- Kingdom Monera
- Kingdom Protista
- Kingdom Fungi
- Kingdom Plantae
- Kingdom Animalia
- Sistem 6 kingdom
- Kingdom Plantae (Tumbuhan)
- Kingdom Animalia (Hewan)
- Kingdom Fungi
- Kingdom Archaebacteria (meliputi bakteri yang hidup di sumber air panas, di tempat berkadar garam tinggi, di tempat yang panas dan asam, membran sel bercabang)
- Kingdom Eubacteria (membran sel lurus)
- Kingdom Protista
Mengenal Ruang Lingkup Biologi
Ilmu biologi adalah ilmu yang mempelajari makhluk hidup, oleh karena itu jika kita perhatikan terdapat banyak jenis ruang lingkup biologi, hal ini dapat dilihat dari berkembangnya ilmu pengetahuan alam. Untuk saat ini biologi mempelajari tentang makhluk hidup baik tanaman, hewan, manusia, bakteri, virus, dan masih banyak lagi ruang lingkup biologi. Untuk memahami apa saja ruang linkup ini kita dapat memulai mempelajari klasifikasi makhluk hidup dan objek penelitian biolog ini.
Objek Penelitian Biologi
Objek dari biologi adalah semua makhluk hidup, dimulai dari atom, molekul, sel, jaringan, organ, individu, populasi, ekosistem, hingga bioma. Di tingkat molekul, biologi mempelajari struktur dan ciri molekul yang berperan pada reaksi penyusunan serta pembongkarannya. Molekul-molekul tersebut saling berhubungan dalam membentuk sel. Sel bergabung menyusun jaringan dan beberapa jaringan menyusun organ. Sistem organ bergabung menyusun tubuh makhluk hidup (individu).
Setiap individu yang berhubungan dan membentuk sekumpulan individu sejenis disebut sebagai populasi. Sekumpulan populasi yang saling berhubungan satu dengan lainnya akan membentuk komunitas. Komunitas dengan lingkungan abiotik menyusun ekosistem. Gabungan berbagai ekosistem akan membentuk bioma. Hubungan antarbioma di permukaan bumi akan membentuk biosfer.
Menurut Biological Science Curriculum Study (BSCS), menyatakan bahwa objek biologi terdiri dari beberapa kingdom atau kerajaan, seperti Plantae termasuk kategori tumbuhan, Animalia masuk dalam kategori hewan, dan Protista yang dapat digolongkan makhluk hidup mirip hewan atau mirip tumbuhan. Seiring dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, objek biologipun mengalami perkembangan, dari 3 kingdom berkembang menjadi 5 kingdom, yaitu Animalia, Plantae, Fungi, Protista, dan Monera. Bahkan saat ini, makhluk hidup dikelompokkan menjadi 6 kingdom, yaitu Animalia, Plantae, Fungi, Protista, Archaebacteria, dan Eubacteria.
Perbedaan Karakteristik Berbagai Kingdom
Berikut ini adalah perbedaan karakteristik berbagai kingdom pada klasifikasi makhluk hidup.
Karakteristik Berbagai Kindom | ||||
---|---|---|---|---|
Keterangan :
- Uniseluler adalah makhluk hidup bersel satu dan tidak dapat dilihat secara langsung. Kita dapat melihatnya dengan mikroskop. Fungsi kehidupan dilakukan oleh bagian-bagian penyusun sel itu sendiri.
- Multiseluler ialah makhluk hidup bersel banyak, dapat dilihat secara langsung tanpa bantuan mikroskop, dan tubuhnya sudah mengalami pembagian tugas yang baik.
- Eukariotik adalah makhluk hidup yang memiliki membran inti sel sehingga inti sel tidak bercampur dengan sitoplasma (cairan sel).
- Prokariotik adalah makhluk hidup yang belum memiliki membran inti sel sehingga bahan-bahan inti sel bercampur dengan sitoplasma.
- Heterotrof adalah makhluk hidup yang mengambil bahan organik dari makhluk hidup lain dan tidak dapat membentuk bahan organik sendiri.
- Autotrof adalah makhluk hidup yang dapat menyediakan bahan organik sendiri melalui proses fotosintesis. Makhluk hidup ini dicirikan dengan adanya klorofil atau kemampuan menguraikan bahan-bahan kimia sebagai energi dalam pembentukan bahan organik.
Manfaat Biologi bagi Kehidupan Manusia
Apa saja manfaat biologi bagi kehidupan manusia ? Pertanyaan ini sering kita dengarkan. Seperti yang kita tahu bahwa peranan Biologi saat ini sangatlah penting. Hasil kemajuan dari bidang biologi yang biasa disebut dengan bioteknologi telah memberikan sumbangsi terbesar terhadap kehidupan manusia.
Manfaat bioteknologi di bidang kedokteran, adalah dengan ditemukannya berbagai penyakit dan cara menyembuhkannya. Manfaat biologi di bidang kesehatan seperti misalnya karena adanya gangguan saat fertilisasi internal, maka seorang suami istri tidak dapat memperoleh keturunan. Masalah ini kini telah ditemukan solusinya, yaitu dengan menggunakan bayi tabung. Bayi tabung merupakan hasil bioteknologi, yaitu mempertemukan sperma dan ovum secara invitro (dalam tabung), kemudian ditanam dalam rahim. Biologi selalu bekerja sama dengan ilmu lainnya untuk mengatasi segala permasalahan manusia.
Selain di bidang kedokteran, bioteknologi juga memberikan peranan penting di bidang pertanian, permasalahan yang sering muncul seperti gagal panen, saat ini sudah dapat kita kurangi. Kegagalan panen yang disebabkan oleh bibit yang tidak baik sehingga mudah diserang penyakit. Saat ini dengan penerapan ilmu cabang biologi yang mempelajari tentang pewarisan sifat atau genetika, melalui proses penyilangan atau bastar, kini kita sudah dapat menghasilkan bibit keturunan yang benar-benar unggul. Selain itu, dengan adanya prinsip fisiologi tumbuhan, petani banyak mengetahui jenis pupuk yang baik pada berbagai jenis tanaman. Bahkan saat ini budi daya tanaman sudah mengembangkan teknik menyambung pada beberapa tanaman bunga untuk mendapatkan jenis yang baru.
Berdasarkan penejeleasan di atas, kita sudah dapat mengetahui peranan biologi saat ini bagi kehidupan manusia seperti apa, bahkan bisa dikata bahwa biologi adalah salah satu cabang ilmu yang memberikan sumbangsi terbesar bagi peradaban manusia.
Artikel Terkait
- 1 Pengertian, Peranan, dan Manfaat dari Biologi
- 2 Ruang Lingkup Biologi Dan Permasalahan Yang Mungkin Terjadi
- 3 Pengertian, Proses, Langkah dan Sistem Klasifikasi Makhluk Hidup
- 4 Macam-Macam Sistem Klasifikasi Makhluk Hidup
- 5 Solusi Penamaan Makhluk Hidup Dengan Tata Nama Binomial (Binomial Nomenklatur)
- 6 Mengenal Mikroskop, Bagian-Bagian Mikroskop, dan Cara Menggunakan Mikroskop
- 7 Konsep dan Teori Asal Mula Kehidupan
- 8 Mengenal Organisasi Kehidupan Sel, Jaringan, Organ, Sistem Organ, Individu, Populasi, komunitas, Ekosistem dan Bioma
- 9 Cabang-cabang Ilmu Biologi