Pengenalan Protista dan Macam-macam Protista

Table of Contents

Pernahkah kalian melihat air danau ? Mengapa air danau terlihat berwarna hijau. Lihatlah apakah ada sesuatu yang berwarna hijau kecil yang melayang-layang di dalam air atau melekat di dasar kolam? Kali ini kita akan melihat tentang makhluk hidup yang mirip tumbuhan dan mirip hewan.


Makhluk tersebut disebut protista, para ahli tumbuhan memasukkan protista ke dalam dunia tumbuhan karena memiliki klorofil, sedangkan ahli hewan memasukkannya ke dunia hewan karena dapat bergerak aktif serta memiliki bintik mata. Sebagai jalan tengah, dimunculkan kingdom Protista. Jadi, semua anggota kingdom Protista merupakan makhluk hidup yang "bukan hewan dan bukan pula tumbuhan".


Protista merupakan makhluk hidup yang bersel satu atau bersel banyak dan telah memiliki membran inti (selnya bersifat eukariot). Protista bukan merupakan hewan maupun tumbuhan, tetapi hanya memiliki sifat yang menyerupai hewan, menyerupai tumbuhan, ataupun menyerupai jamur.


Semua makhluk hidup eukariotik yang tidak termasuk hewan dan tumbuhan masuk dalam kelompok Protista. Kelompok makhluk hidup Protista yang menyerupai tumbuhan adalah ganggang (Algae), kelompok Protista yang menyerupai hewan adalah Protozoa, sedangkan kelompok Protista yang menyerupai jamur adalah jamur lendir dan jamur air.


Protista dapat ditemukan di dalam air, dapat berupa plankton yang melayang-layang di dalam air atau melekat di dasar sungai, laut, ataupun danau. Protista dapat pula hidup di dalam tanah dan di tempat-tempat yang lembap, baik sebagai parasit maupun sebagai saprofit, serta dapat pula hidup bersimbiosis dengan organisme lainnya.


Umumnya, Protista bersifat aerobik dan menggunakan mitokondria untuk proses respirasinya. Pada kenyataannya, ada Protista yang berlaku sebagai produsen. Protista tersebut dapat melakukan fotosintesis atau dapat membuat makanannya sendiri. Nutrisi yang diperoleh dari fotosintesis Protista tersebut dapat bersifat fototropik, heterotropik, atau keduanya.


Protista memiliki flagela atau cilia dalam hidupnya dan dapat berkembang secara aseksual atau seksual. Pada kondisi yang kurang menguntungkan, Protista dapat membentuk kistae. Secara taksonomis, Protista dapat dikelompokkan ke dalam tiga kelompok, yaitu sebagai berikut.



Tiga Kelompok atau Golongan Protista

Berikut ini adalah tiga jenis pengelompokan dari protista.

1 . Protista yang Menyerupai Tumbuhan

Protista dikatakan menyerupai tumbuhan karena bersifat autotrof, memiliki klorofil, dan mampu melakukan fotosintesis. Contoh Protista yang menyerupai tumbuhan adalah ganggang filum Euglenophyta, ganggang hijau (Chlorophyta), ganggang cokelat (Phaeophyta), ganggang pirang (Chrysophhyta), ganggang merah (Rhodophyta), dan ganggang api (Pyrhophyta).


2 . Protista yang Menyerupai Hewan

Dikatakan menyerupai hewan karena Protista ini bersifat heterotrof. Protista dapat memasukkan makanan dengan cara menelan melalui mulut pada membran selnya. Protista tidak dapat membuat makanan sendiri karena tidak mengandung klorofil. Contoh Protista yang menyerupai hewan adalah Protozoa, yang tergolong filum Rhizopoda (berkaki semu), Flagellata (berbulu cambuk), Ciliata (berambut getar), dan Sporozoa (penghasil spora).


3 . Protista yang Menyerupai Jamur

Protista yang menyerupai jamur melakukan pencernaan makanan di luar sel, kemudian terjadi penyerapan sari-sari makanan hasil pencernaan makanan oleh tubuh. Contoh Protista yang menyerupai jamur ini adalah jamur air dan jamur lendir.