Sistem Berorientasi Obyek
Sebelumnya telah dijelaskan bahwa ada lima arsitektur sistem operasi moderen, yang kelima atau yang terakhir yang akan saya bahas adalah sistem berorientasi objek.
Sistem operasi adalah sekumpulan proses yang bertugas menyelesaikan pekerjaannya (sering disebut dengan system operasi bermodel proses). Layanan system operasi berbasis objek ini yang disebut atau yang kita kenal saat ini dengan sebutan system operasi berorientasi objek.
Pendekatan objek sendiri dimaksudkan untuk mengadopsi keunggulan dari teknologi berorientasi objek.
Apa karakteristik sistem operasi berorientasi objek ini adalah, bahwa layanan diimplementasikan sebagai kumpulan objek, dimana masing-masing objek diberi tipe yang menandakan properti objek tersebut, misalnya proses, direktori, berkas, dan lain sebagainya.
Dengan memanggil operasi yang didefinisikan sebagai objek, maka data yang berada dalam objek tersebut dapat diakses dan dimodifikasi.
Beberapa contoh sistem operasi berorientasi objek diantaranya adalah seperti:
- Eden
- Choices
- X-kernel
- Medusa
- Clunds
- Amoeba
- Muse
- Sistem operasi MS-Windows NT
Catatan:
Sistem operasi MS-Windows NT mengadopsi beberapa teknologi berorientasi objek namun tidak secara keseluruhan menggunakan teknologi berorientasi objek.