Manajemen File Dalam Sistem Komputer

Table of Contents

File dalam Sistem Komputer


Apa itu File ?
File atau Berkas komputer adalah identitas dari suatu data yang disimpan di dalam suatu sistem berkala yang dapat diakses dan diatur oleh pengguna.

Sebuah berkas memiliki nama yang unik dalam direktori di mana berkas itu berada. Alamat direktori dimana suatu berkas diletakkan disebut dengan path.


File sendiri merupakan bentuk mekanisme abstrak dimana karakteristik yang paling penting dari mekanisme abstrak adalah cara pemberian nama suatu obyek.


Ketika proses membuat file, proses akan memberikan nama kepada file itu dan ketika proses dinyatakan selesai, file masih dinyatakan ada dan dapat diakses oleh proses lain menggunakan nama file tersebut.


Semua sistem operasi menerima bentuk nama file yang terbuat dari 1 hingga 8 karakter. Namun ada beberapa sistem operasi yang membedakan penggunaan huruf besar dan huruf kecil, misalnya UNIX. Pada UNIX kata, Data, DATA, data dinyatakan berbeda sedangkan sistem DOS menganggap sama.


Kalian dapat menguji hal ini pada Windows, coba buat file dengan nama text dan TExt pada direktori yang sama atau penempatannya sama, pasti akan muncul peringatan bahwa file memiliki nama yang sama.


Sebagian besar sistem operasi dapat menangani dua bagian bentuk nama file yang terpisah oleh titik, bagian yang terletak setelah tanda titik dikenal dengan sebutan extension. Extension biasanya menggambarkan ciri khusus dari file. Sebagai contoh pada sistem DOS formatnya adalah [nama file].[extension], biasanya [1 sampai 8 karakter].[1 sampai 3 karakter]



Struktur File

Struktur file yang dibentuk terdiri dari tiga jenis diantaranya adalah:
  1. Urutan byte yang tidak terstruktur, dimana sistem operasi tidak mengetahui apa yang ada didalam file.
  2. File dibentuk berdasarkan urutan record dengan panjang yang sama dan struktur internal didalamnya.
    Operasi read akan membaca satu record.
    Operasi write akan overwrite/append satu record.
    Cocok untuk sistem operasi yang menggunakan Punch Card, karena ukurannya tetap.
  3. File dibentuk dari struktur organisasi tree record, dimana ukuran record tidak harus sama, dan setiap record mengandung field Key pada posisi yang sama.
    Tree record diurutkan berdasarkan katakunci yang dimilikinya.

Berikut ini adalah tabel diagram tabel ekstensi file


Extensi Pengertian
.bak sebagai file backup
.bas sebagai program tipe basic
.bin sebagai program executable binary
.c sebagai program source c
.dat sebagai file tipe data
.doc sebagai file tipe document
.hlp sebagai file text tipe help
.pas sebagai program tipe pascal
.exe sebagai program tipe executable
.txt sebagai file tipe text


Metode Mengakses File

Pada sistem komputer, pada umumnya file dapat diakses dengan dua cara, yaitu
  1. Sequential Access
    Sequential Access adalah suatu proses yang dapat membaca seluruh byte atau record dalam suatu file.
    Pembacaan dimulai dari awal, tidak boleh melompat atau keluar dari urutannya. Pengaksesan file model sequential access cocok untuk file yang disimpan pada media tipe Magnetic Tape.
  2. Random Access
    Random Access adalah metode pengaksesan yang dapat membaca byte atau record untuk berbagai macam urutan pengaksesan.
    Model Access Random, cocok untuk file yang disimpan pada media Disk. Access Random cocok digunakan pada berbagai aplikasi, seperti sistem database.

Di bawah ini adalah tabel yang memperlihatkan hubungan attribute dan properties file


Atribut Pengertian
Protection Siapa yang dapat mengakses file dan bagaimana caranya
Password Password diperluan untuk mengakses file
Creator Id orang yang dapat mengakses file
Owner Pemilik sah/sebenarnya
Read Only Flag 0 untuk membaca/menulis, dan 1 untuk hanya dapat membaca
Hidden Flag 0 untuk normal, 1 untuk tidak memperlihatkan dalam daftar
System Flag 0 untuk normal file, 1 untuk sistem file
Archive 0 untuk telah di backup, 1 untuk perlu dibackup
ASCII/Binary Flag 0 untuk ASCII file, 1 untuk binary file
Random Access flag 0 untuk urutan hanya akses, 1 untuk akses acak
Temporary Flag 0 untuk normal, 1 untuk menghapus proses yang ada
Lock flag 0 untuk unlocked, dan bukan 0 untuk locked(terkunci)
Record Length Jumlah bytes dalam record
Key position Posisi key dalam sebuah record
Key Length Jumlah bytes dalam key field
Creation time Date dan time file yang sudah dibuat
Time of last access Date dan Time file yang sudah diakses terakhir
Time of Last Change Date dan Time file yang sudah diubah terakhir
Current Size Jumlah bytes dalam file
Maximum size Ukuran maksimum file


Perintah-perintah Manajemen Operasi File

Untuk melakukan manajemen atau operasi sistem file, dapat kita lakuakn dengan beberapa sistem perintah antara lain sebagai berikut.
  1. Create
    Creat adalah perintah untuk membuat file dan tidak berisi data.
  2. Delete
    Delete adalah perintah untuk file dihapus karena sudah tidak diperlukan lagi atau karena memperbesar ruang disk.
  3. Open
    Open adalah operasi membuka file.
    Proses Open akan memberikan hak sistem untuk mengambil atribut dan daftar alamat disk kemudian meletakkannya didalam memori kerja agar diperoleh akses yang cepat.
  4. Close
    Close adalah perintah akses file dinyatakan selesai. Pada proses close atribut dan alamat disk tidak diperlukan lagi, oleh karena itu akan ditutup dan untuk memperbesar ruang tabel daftar alamat disk internal.
  5. Read
    Read adalah proses dimana data dibaca dari file. Read memungkinkan sistem untuk menentukan banyaknya data dan menyediakan buffer untuk menampungnya.
  6. Write
    Write adalah proses dimana data disimpan ke dalam file.
  7. Append
    Append adalah proses menambah data setelah data terakhir.
  8. Seek
    Seek adalah proses mengatur posisi pointer ke posisi yang ditentukan.
  9. Get Attribute
    Get atribute adalah proses yang ada pada Sismte Operasi UNIX, dimana program make perlu melihat atribut file, terutama waktu modifikasinya yang terakhir.
  10. Set Attribute
    Set Attribute adalah proses mengubah status atribut dari suatu file.
  11. Rename
    Rename adalah proses merubah nama file.